RSS
Facebook
Twitter

Jumat, 08 Februari 2013

Surat untuk Mimo

Dear Mimo,

     Cintamu sungguh nyaman memeluk. Membius pelan syaraf otakku. Membuatku tak bisa mengalihkan pandangan dari matamu. Aku membiarkan diriku terpikat pesonamu, terbakar api cintamu yang nantinya akan membumihanguskan semua kesedihanku. Kau seperti cendekiawan, dengan cerdik sukses masuk ke dalam relung hatiku. Aku yakin aku tidak akan kecewa karena kau mampu membuang jauh air mataku, menjaga abadi senyumku.

     Dan tak terasa waktu cepat bergulir. Membingkaikan suka canda kita dalam bingkai yang tak kan pernah musnah. Sebuah momen indah telah dipenjarakan dalam naungan hangat

     Kelak buah cinta kita akan takjub mendengar cerita panjang orangtuanya. Mereka akan tertawa, mendengus sebal, ataupun bersedih. Sempurna. Akhirnya akupun tahu, mencintaimu tidaklah butuh suatu alasan

                                                                                                    Your lovely,

0 komentar:

Posting Komentar